[MFM #11] Peanut Butter Brownies

Description:
Seperti biasa, pengumpulan tugas di detik-detik terakhir.. Nining gitu lho, senengnya mefet-mefet...

MFM #11 kali ini bertema Beans & Nuts, dihost oleh si cantik Sulis. Aku cari yang gampang dan cepat aja deh, yaitu brownies. Supaya cocok dengan tema, browniesnya aku tambah flake almond yang banyak dan topping peanut butter yang diaduk sedikit menyerupai efek marmer.

Kebetulan, ada jadwal tugas ke Rumbai. Seorang kawan di Rumbai sempat bilang,"mbak ningnong, kuenya ditunggu ya!" hihihi

Yo wis, sekalian buat oleh-oleh... sekalian partisipasi MFM#11. Kata yang dibawain oleh2 ini, kuenya enaaaak banget! Slllrrruuppp



Ingredients:
Lapisan coklat:
200 gram mentega
200 gram dark cooking chocolate
240 gram gula pasir
240 gram terigu
4 butir telor
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt vanilli essence
50 gram almond cacah

Lapisan peanut butter:
150 gram peanut butter
50 gram mentega
25 gram terigu
50 gram gula pasir
2 butir telor

Directions:
- Panaskan oven 180 deg C
- Oles 2 buah loyang ukuran 10*30 cm dengan margarin, sisihkan.

Lapisan coklat:
- kocok gula & telor sampai gula larut saja. Sisihkan
- cairkan mentega dan cooking chocolate dengan cara ditim. Tunggu sampai hangat.
- tuang adonan telor & gula ke dalam adonan mentega & coklat, aduk rata.
- masukkan terigu + baking powder, aduk rata
- tambahkan almond cacah & essence vanili, aduk rata
- tuang adonan ke dalam 2 loyang

Lapisan peanut butter:
- kocok telor & gula sampai gula larut
- masukkan peanut butter, margarin, dan terigu. Aduk rata sampai menyerupai pasta

Penyelesaian:
- tuang adonan peanut butter ke atas adonan coklat
- aduk dengan garpu, asal saja, hingga terbentuk efek marmer
- panggang dalam oven selama 30-45 menit, atau sampai matang
- angkat, dinginkan.

Kue Kaca Mata

Description:
Entah kenapa, saya doyaaaaan sekali makanan kecil yang terbuat dari singkong, juga pisang. Kue kaca mata ini paduan yang pas buat keduanya. Kue ini ngangenin, dan saya sanggup cuma makan kue ini seharian. Laper? doyan? rakus?

mmm, kemarin ibuku beli pisang tanduk dan singkong. Gak ada agenda lain, kecuali, kue kaca mataaaaaaaaaaaaa...!!

Resep asli dari Prima Rasa

Ingredients:
500 gram singkong, parut halus (kalau basah, peras)
100 gram gula pasir (saya pakai 80 gram saja)
150 gram kelapa parut (saya pakai 1/4 butir kelapa)
1/4 sdt garam
pewarna makanan sesuai selera
3 buah pisang tanduk, panjang 25 cm (saya pakai 2)
Daun pisang untuk membungkus

Taburan:
kelapa parut + garam, kukus

Directions:
- Panas kukusan.
- Aduk rata singkong, gula, kelapa parut, dan garam
- Beri pewarna sesuai selera.
- Bagi adonan jadi 3.
- Bentangkan daun pisang, ratakan satu bagian adonan di atasnya.
- Beri 1 buah pisang, gulung sambil dipadatkan.
- Sematkan kedua ujung daun pisang dengan tusuk gigi.
- Kukus selama 45-50 menit.
- Angkat, dinginkan.
- Potong-potong, dan taburi kelapa parut kalau akan dihidangkan.

Neng, (kueh) BunGa ini UntuKmu

Hari ini Eneng ulang tahun.  Dari minggu kemarin, Eneng tau klo gue akan buat kue ultah untuk dia.  "Apa sih yang ngga buat elo, Neng?"

Gak terasa ya, Neng.. perkenalan yang bermula di MP taon 2005, kirim-kiriman buku waktu gue masih di Duri taon 2006, pertemuan pertama di PI awal taun lalu, sampe hari ini...  kekekeke thanks to YM yang menemani kita sejak dulu kala.  Tiap hari onlen teruuuuusssss, tinggal tunggu siapa duluan yang menyapa,"Pageeeeeeeeeeeeeeee!!"

Friends come and go, tapi dari waktu yang pendek ini dikau sudah membuktikan, that you'll always be there for me... dikau bukan cuma teman belanja yang asyik, temen rumpi yang heboh, tapi juga teman yang mau mendampingi di saat yang berat sekalipun.  "Doooooh , kok gue jadi melloww gini...."

Hari ini Eneng ulang tahun.  Happy birthday ya Neng!  (kueh) Bunga ini untukmu.  Teriring doa dari ku, semoga dikau sehat selalu, tambah sholehah dan tetap istiqomah... jadi ibu yang sabar buat Nesya, jadi istri yang baik buat suami.  Amiiin.... 

Note: 

ini foto si Eneng dengan kueh yang sudah dimutilasi.  Btw, kita tadi sok kompak deh.. pake baju atas yang sama model & warnanya.  Untung celana & jilbabnya gak sama ya Nen... hihihi

Kado & Mawar

Ini kueh anteran buat Juju, seorang anak yatim piatu yang disantuni oleh kelompok pengajian ibuku.  Juju insya Allah akan menikah hari ini.  Jadi, ibu2 pengajian itu minta tolong saya untuk buat 2 macam kue, sebagai hantaran ke calon pengantin laki-laki.  Temanya terserah saya, tapi kalau bisa jangan sama.

Keduanya, sponge cake, satu vanilla satunya coklat.  Filling with ganache + strawberry supaya ada segar-segarnya.  Sengaja saya tutup dengan butter cream putih, supaya simpel dan cepat kerjanya.. hehehe *malas.com*

Kueh pertama, saya buat bentuk kado + pita.  Idenya, siapa lagi kalau bukan dari si tangan ajaib, mbak Peni Respati.  Pita saya buat dari fondant.  Saya beri 'hati' warna warni supaya rada romantis .  Terakhir, saya taburi gula warna biru.

 

Kueh kedua, buket mawar   Udah gak keitung jari saya buat kue model beginian untuk anteran orang kawin.  Lagi-lagi karena memang kemampuan yang terbatas, dan ide yang gak bisa berkembang.  Tadinya saya mau buat bunga mawar warna maroon, tapi kok sulit ya dapat warna yang pas...  Eh ibuku malah bilang, merahnya bagus ning!  Alhamdulillah.  Terus saya kasih daun dan baby breath di sana-sini. 

 

Semoga pengantin dan rombongan ibu-ibu pengajian yang pesen kue ini seneng ya... Amiin!

Ikan.. :))

Teman-teman,

buat ikannya gampang kok.  Bisa pakai spuit, gak pakai spuit juga gak apa-apa.  Berhubung banyak yang tanya, saya coba kasih step-by-stepnya ya.  Jangan diketawain lho, soalnya ini sederhana dan asal banget... Alhamdulillah, kalau banyak yang suka dan bilang kalau ikannya lucu.

Kalau pakai spuit Wilton, nomer 4 (untuk badan), nomer 2 (untuk mata), dan nomer 65 (untuk sirip)

Kalau tidak pakai spuit, gunting ujung plastik segitiga kira-kira selebar 0.5 cm (sesuai selera, makin lebar lubangnya, makin besar ikannya).  Untuk sirip, ujung plastik segitiga digunting menyerupai hurup 'V'

Pertama, buat badannya.  Semprot sambil agak ditekan, hasilnya bisa bulat, bisa lonjong.  Terus, buat sirip dengan menggunakan tip no 65.  Terakhir, buat matanya.  Taraaaa.  jadi deh!  Gampang kan!

Yang Paling Sering Dibuat

Kue-kue dengan dekorasi berikut ini adalah yang paling sering saya buat.  Apa karena saya sudah kehabisan ide, atau mungkin karena saya identik dengan kue bertema laut & sunflower? wakakkaka meneketehe... Apapun alasannya, saya senang dan saya bernyanyi sewaktu mendekor kue-kue ini.  Lagunya, apalagi kalau bukan 'Tomorrow' -nya Nikka Costa.

Kue pertama, mmmm... sudah seriiiing saya buat.  Kue bertema lautan pesanan mbak Fifi untuk ulang tahun Sean, anaknya, yang ke-4. Entah ini kue bertema laut yang keberapa yang saya buat. It's just so simple, and I love it!  Cuma pakai 2 macam spuit, spuit bintang untuk 'rumput laut' dan border bawah, juga spuit no. 2 untuk membuat ikan.  Sea creatures dari coklat yang tampak di kue itu saya pakai juga untuk topper cupcakenya.  Cup cake-nya tidak difoto karena tukang kue merangkap tukang foto sudah ngantuk.

Berikutnya, kue bertema sun flower.  Pertama kali saya buat, when i was so devastated and I need something to brighten my day.  In fact, saya cukup terhibur sesudahnya.  Lagu 'Tomorrow' dari Nikka Costa benar-benar berhasil menyuntikkan energi positif untuk saya waktu itu. 

Ini kali kedua saya membuatnya.  I made this cake for someone who, obviously, loves anything I made for her.  Yes, it's for Sarah birthday!  "Hei, welcome to the 25 and above!"

The decoration is pretty easy, saya cuma pakai spuit daun no 65 & 67.  The cake is 2 layers of chocolate sponge, filled with ganache and blueberry and dark cherry. Not so standard, but still the best ever.  Sarah said,"it was gorgeous and delicious…I Luv it until the last bite…"

The sun will come out tomorrow
bet your bottom dollar that tomorrow
there’ll be sun

Cerita Orderan Awal Tahun...

Temen-temen saya sudah banyak yang posting ttg orderan kue di awal taun 2008.  Sekarang, saya jg mau cerita nih...

Tapi bukan foto2nya... melainkan soal cerita kenaikan harga bahan.  Minggu lalu, saya sudah buat orderan dari kawan, masih dijual dengan harga lama.  Ini bisa terjadi karena saya masih punya stok bahan kue sisa Natal & Tahun Baru.

Minggu ini, ada pesanan kue yang masuk dari awal December 2007.  Buat Sean, anak mba Fifi  yang ulang tahun hari ini.  Mamanya pesan birthday cake, berupa double chocolate cake filling nya ganache dan dekorasi bertema laut.  Sekalian juga 40 cup cake, dikemas satu-satu.  Eh ndilalah ada temen kantor yang latah, ikutan pesan kue... 5 lapis surabaya.  Ok d kakak!  Saya terima anda sebagai langganan setia.  "Mmmm apes deh gue dikau sempat makan kue ultah mba Fifi kemarin!  Ketagihan deh sekarang...!!" hahaha

Rabu saya belanja, duuuh mau pingsan rasanya!  Kenaikan harga terigu & butter luar biasa... naik hampir 30% dari harga lama... sedang telur & gula masih stabil.  Saya gak tau harga telor kalo eceran, soalnya saya selalu beli telur di agen.

Bagian paling gak enak buat saya adalah ketika saya harus kasih tau harga baru kue-kue saya ke pemesan.  Harga bahan naik, harga jual juga harus naik dung...  Memang, dulu saya bikin kue untuk kerja bakti, dan ngisi waktu luang sekalian saya belajar... Tapi tadi malam saya hampir melewatkan film '24'... Oh no, it can't be!  Lagi rame nih, Jack Bauer jadi tersangka!

Langganan saya agak kaget waktu tadi saya kasih tau harga baru.  Saya tidak pakai alasan kenaikan harga bahan... saya cuma bilang,"iya kuenya mahal...soalnya yang bikin insinyur... S2 lagi"  hahahhaha

Udah ah, sekarang saya mau minum kupi dulu... sambil mengkhayal pijet & lulur nanti sore, dan baca ulang buku Confession of an Economic Hit Man