2011R # 27: ONE BOWL CHOCOLATE CUPCAKE

Description:
Kue ini terkenal banget. Simple, cepat, dan hasilnya enak. Rasa coklatnya nendang banget, dan teksturnya empuk. Jangan kuatir dengan adonan yang sangat encer, dan jangan berusaha untuk menambah tepung-tepungan. Memang teksturnya harus seperti itu. Hati-hati dengan penggunaan baking soda dan baking powder, karena kalau terlalu banyak kue akan terasa getir dan beremah.

Resep ini jadi andalan saya kalau kudu bikin kue tapi waktunya mepet. Simple, gak perlu mixer, cukup pakai whisk atau spatula. Icingnya bisa apa aja sesuai selera.

Di foto ini, saya pakai chocolate butter cream.

Source: http://www.marthastewart.com/282243/one-bowl-chocolate-cupcakes

Fotonya ancur bangeeet.. nanti diganti klo ada foto yang lebih bagus..



Ingredients:
2 1/2 cups all-purpose flour --> 320 gram terigu
1 1/4 cups Dutch-process cocoa powder --> 160 gram coklat bubuk
2 1/2 cups sugar --> 400-500 gram gula halus (gula pasir dihalusin)
2 1/2 teaspoons baking soda
1 1/4 teaspoon baking powder
1 1/4 teaspoons salt
2 large whole eggs plus 1 large egg yolk --> pakai 4 telur uk. sedang
1 1/4 cups milk --> 300 ml
1/2 cup plus 2 tbsp vegetable oil --> 150 ml minyak goreng
1 1/4 cup warm water --> 300 ml air hangat (pakai air biasa jg bisa)

Directions:
Preheat the oven to 350 F.
Line 2 standard 12 cup muffin pans with paper liners.
Into the bowl of an electric mixer, sift together flour, cocoa, sugar, baking soda, baking powder and salt.
Attact bowl to mixer fitted with the paddle attachment; add the eggs and yolk, the milk, oil, vanilla and warm water
Beat on low speed until smooth and combined, about 3 minutes; scrape down the sides of the bowl as needed.

==> saya pakai whisk, gak pakai mixer.

Divided batter evently among the muffin cups, filling each about 2/3 full.
Bake, rotating pans halfway through, until a cake tester inserted in the center of a cupcake come out clean, 20-25 minutes.
Transfer pans to a wire rack to cool slightly. Invert cupcakes onto the rack; then reinvert and let them cool completely, top sides up.

Wedding Cupcake - A Wedding Gift buat Rieza

Rieza ini anak guru ngaji kami.  Hari Minggu kemarin ibunya bikin acara ngunduh mantu.  Akad nikah sendiri sudah dilaksanakan minggu sebelumnya di rumah Tiwi, di Bekasi.  Jauh-jauh hari, saya udah bilang sama ibu klo saya mau bikinin wedding cake buat Rieza dan Tiwi.  Tapi ibu dan saya gak bilang apa2 sama ustadzah Yulia soal rencana ini karena kuatir kalau batal. 

Resiko kegagalan rencana ini emang gede banget.  Gimana kagak?  Sudah dua minggu, saya gak punya wiken karena wiken selalu di kantor.  Tiap hari pulang jam 11 malam, sampai rumah tidur, jam 7 pagi jalan lagi.  Kapan saya bisa siapkan segala sesuatu buat perintilannya? 

Sejak tanggal 20 May saya sudah kerja rodi sama bang Jap *panggilan sayang buat si ganteng yang bengis*  Sabtu 02 juli, saya masih ribet di tempat nguli, belum belanja bahan-bahan kue, belum kebayang settingnya akan seperti apa.  Pokoknya jam 3 sore, itu saya HARUS bisa capcus dari kantor supaya bisa belanja, bikin 120 cupcake + 1 kue ukuran 18, dekor, dan bungkus yang 20 biji.

Soal bahan, saya udah order TBK langganan buat siapin bahan-bahan dan akan saya jemput sepulang kantor.  Di rumah masih ada mika kotak buat tempat cupcake, pita-pita, dan tier 5 susun udah dicuci bersih.

Meja tempat wedding cake, ibu sudah kong kalingkong dengan tempat sewaan tenda.  Jadi pas ibu saya tinjau lokasi di H-1, ustadzah Yulia terlihat kebingungan kok ada tambahan meja yang tidak sesuai pesanan? hihihihi

Sabtunya sampai rumah jam 7 malam.  Mandi makan dulu, baru tempur sama terigu, butter, susu, dll.  Oh iya, saya bikin dua macem cupcake.  Yang pertama chocolote chips cupcake, yang kedua One Bowl Chocolate Cupcake Martha Stewart (yang terkenal itu lho).  Kue gedenya bikin lapis surabaya, pake loyang 18 cm, tapi ukurannya bahannya buat loyang 22 cm.. hahaha jadinya tinggi banget!

Dihias buttercream chocolate dan vanilli bikinan sendiri.  Dekorasi minimalis, yang chocolate chip pake kembang gumpaste, yang coklat permen Yuppi yang hati.  Lovely!

Kelar semua jam 2 pagi, pengennya ke Rawabelong beli bunga segar tapi kok males banget.  Akhirnya tidur jam 3, dan si lapis surabaya belom didekor.  Nah, kelar icing si lapsu, bingung deh.. mau diapain ini kue?  Bunga segar gak jadi beli, malas bikin kembang dari fondan, terus mau dekor apa? hihihi  Akhirnya dihias minimalis bangeeeet.....memanfaatkan sisa kembang gumpaste dan permen Yuppy.. hihihi

Jam 8 berangkat ke TKP, mulai deh susun-susun kue.  Orang-orang di sana, bengong sebengong bengongnya, gak sangka akan ada kue pengantin. Alhamdulillah, walaupun minimalis tapi jadi kejutan manis buat semua.

Lupa bawa kartu nama, padahal banyak yang tanya.  Gak beli kembang atau pita-pita lain, jadi sepi deh gak ada hiasan di atas taplak.  Hiasan kupu-kupu beli di toko perlengkapan scrap book di Sogo - PS, sebungkus isi dua harga 49 ribu, beli dua bungkus. hehehe

 

Foto dulu ama penganten cewek (Tiwi) + perias penganten...

Jam 9, saya capcus lagi menuju kantor buat nerusin kerjaan hari sebelumnya..

Malamnya waktu tiba di rumah ibu, saya dapat cerita.  Ada orang yang mau order buat tanggal 23 July.  Dia tanya, berapa harga satu paket?  Ibu bilang, 3.5. Oooh, order deh buat anak saya tgl 23 July. Ibu saya bingung, kok ini orang cepet banget langsung bilang mau pesan.  Eh dia sangka, 350 ribu, bukannya 3.5 juta.. huahahahha